Partisipasi siswa SMAN 9 Mataram dalam aksi sosial dan lingkungan terus menunjukkan komitmen mereka untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Dengan semangat yang tinggi, para siswa tidak hanya fokus pada kegiatan akademis, tetapi juga aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan lingkungan.
Menurut Kepala Sekolah SMAN 9 Mataram, Bapak Ali, partisipasi siswa dalam aksi sosial dan lingkungan merupakan bagian penting dari pendidikan karakter di sekolah. “Kami percaya bahwa melalui partisipasi dalam aksi sosial dan lingkungan, siswa dapat belajar untuk peduli terhadap lingkungan sekitar dan menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat,” ujarnya.
Salah satu aksi sosial yang dilakukan oleh siswa SMAN 9 Mataram adalah program penghijauan di sekitar lingkungan sekolah. Dengan bantuan dari komunitas lokal, para siswa menanam pohon-pohon yang akan menjadi hutan kecil di halaman sekolah. Hal ini merupakan upaya nyata dari siswa untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi dampak perubahan iklim.
Dalam sebuah wawancara, salah seorang siswa SMAN 9 Mataram, Ani, mengatakan bahwa ia merasa bangga bisa berpartisipasi dalam aksi sosial dan lingkungan di sekolah. “Saya merasa senang bisa berkontribusi dalam menjaga lingkungan sekitar. Semoga kegiatan ini bisa menginspirasi orang lain untuk peduli terhadap lingkungan,” ujarnya.
Partisipasi siswa dalam aksi sosial dan lingkungan juga mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Menurut Pak Budi, seorang aktivis lingkungan, partisipasi siswa dalam aksi sosial dan lingkungan merupakan langkah positif dalam membangun kesadaran lingkungan di masyarakat.
Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, partisipasi siswa SMAN 9 Mataram dalam aksi sosial dan lingkungan terus menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain di Indonesia. Melalui upaya kolaboratif antara siswa, guru, dan masyarakat, diharapkan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial dapat terus terjaga dan ditingkatkan.